Kompetisi Sains Nasional (KSN) pada tahun 2021 dilaksanakan oleh Pusat Prestasi Nasional. KSN diselenggarakan dengan tujuan untuk memfasilitasi bakat, minat, dan prestasi peserta didik di bidang sains. Selain itu, kompetisi Sains diharapkan mampu membentuk peserta didik berprestasi yang jujur, disiplin, sportif, tekun, kreatif, tangguh, cinta tanah air dan berkarakter. Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian seleksi untuk mendapatkan siswa-siswi terbaik dari seluruh Indonesia yang akan dibimbing lebih lanjut oleh tim bidang kompetesi masing-masing dan akan diikutsertakan pada olimpiade-olimpiade tingkat internasional. Adapun bidang yang dilombakan dalam KSN tahun 2021 meliputi sembilan bidang keilmuan, yaitu: Matematika, Fisika, Kimia, Informatika/Komputer, Biologi, Astronomi, Ekonomi, Kebumian, dan Geografi.

SMA Negeri 6 Denpasar ikut serta dalam kegiatan KSN-K tahun 2021 dengan mengikutsertakan 27 peserta untuk setiap bidang yang dilombakan. Kegiatan KSN-K diawali oleh seleksi tingkat sekolah untuk menentukan peserta didik yang akan mewakili sekolah pada ajang KSN-K. Kegiatan seleksi ini dilakukan oleh pembina masing-masing mata pelajaran yang dilombakan, selanjutnya setiap peserta didik yang terpilih akan didaftarkan secara online pada sistem KSN-K. Dalam tahap pendaftaran, sebanyak 21 dari 27 peserta yang didaftarkan yang dapat masuk ke sistem KSN-K tahun 2021.

Setelah melalui tahap seleksi, pembinaan, dan pendaftaran, akhirnya kegiatan KSN-K dilaksanakan selama dua hari, yakni pada tanggal 3 Juni 2021 hingga tanggal 4 Juni 2021. Pelaksanaan KSN-K 2021 memang mengalami perbedaan daripada KSN-K tahun-tahun sebelumnya, dimana kegiatan KSN-K tahun ini harus dilaksanakan secara daring (dalam jaringan –red) sebagaimana yang merupakan dampak dari adanya pandemi Covid-19. Dikutip dari hasil wawancara bersama I Made Gunada Putra, S.Si selaku salah satu pembina mata pelajaran kimia, beliau mengatakan bahwa pelaksanaan KSN-K tahun ini dilakukan secara daring dengan menggunakan sistem seperti UNBK yang diatur oleh pusat. “Nah, kalau tahun ini karena ini semuanya daring dengan menggunakan sistem seperti UNBK”, ujar Gunada ketika diwawancara pada hari Kamis (3/7).

Terdapat beberapa kendala yang dialami oleh peserta saat mengikuti KSN-K pada hari Kamis (3/7) kemarin. “Saat kegiatan dimulai, sempat terjadi gangguan saat akan memasukkan token pada sistem web KSN-K, serta soal yang tidak bisa muncul di layar komputer,” ungkap salah satu peserta KSN-K bidang biologi, Anak Agung Ayu Gayatri. Beruntung kendala tersebut dapat diatasi, dan peserta bisa segera mengerjakan KSN-K dengan baik hingga akhir. Meskipun sempat menghadapi beberapa kendala dalam pelaksanaan KSN-K 2021, tapi para peserta tetap mampu untuk menyelesaikan kegiatan KSN-K yang berlangsung selama dua hari ini dengan antusias, tertib, jujur, dan tentunya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku selama pandemi covid-19. (TIM 1 – Candralekha)

Pelaksanaan KSN-K 2021 SMA Negeri 6 Denpasar